Program Studi Teknologi Rekayasa Manufaktur

Teknologi Rekayasa Manufaktur


Program Studi Teknologi Rekayasa Manufaktur

Program Studi Teknologi Rekayasa Manufaktur (TRM) adalah program studi yang menerapkan ilmu pengetahuan dan teknologi atau rekayasa yang mempelajari proses pembuatan produk, mulai dari proses perancangan, proses produksi hingga proses kontrol kualitas.


Jenjang Pendidikan dan Gelar Akademik Program Studi Teknologi Rekayasa Manufaktur

Program Sarjana Terapan (Diploma-IV) dengan gelar lulusan Sarjana Terapan Teknik (S.Tr.T.)


Visi Program Studi Teknologi Rekayasa Manufaktur

Menjadi Program Studi yang menghasilkan lulusan dengan kualitas unggul, bermartabat dan inovatif dalam pengembangan, pengalihan dan penerapan iptek dalam bidang manufaktur yang berorientasi pada pasar kerja nasional dan internasional.

Misi Program Studi Teknologi Rekayasa Manufaktur

  • Menyelenggarakan pendidikan yang mengantisipasi perkembangan iptek yang pesat dan berorientasi pada kebutuhan masyarakat dunia industri;
  • Mengembangkan dan menerapkan iptek untuk memberikan solusi terhadap permasalahan dan kebutuhan masyarakat dunia industri;
  • Menumbuhkan kemampuan profesinalisme, potensi kewirausahaan, maupun kemandirian di bidang kerekayasaan dalam lingkup nasional dan regional Asia serta memiliki moral dan integritas kepribadian yang tinggi.

Keunggulan Program Studi Teknologi Rekayasa Manufaktur

Program pendidikan Sarjana Terapan dirancang untuk menghasilkan tenaga profesional di bidang Teknik Mesin dan Manufaktur yang mampu untuk:

  1. Menentukan proses dan kendali manufaktur secara tepat dan efisien
  2. Menerapkan teknik produksi berdasarkan kaidah mutu,
  3. Menggunakan, menerapkan & memperbaiki sistem manufaktur dan sistem produksi modern.
  4. Mengembangkan teknik, metoda dan proses dengan memanfaatkan teknologi baru, norma dan standar yang berlaku

Profil Profesional Mandiri (PPM) Prodi Teknologi Rekayasa Manufaktur

  1. Individu yang memiliki kemampuan teknik dalam bidang rancang bangun produk berbasis sistem fleksibel manufaktur;
  2. Individu yang memiliki kecakapan kepemimpinan dalam memberdayakan sumber daya manusia untuk mencapai tingkat produktivitas terukur pada sektor industri dan pemerintah;
  3. Individu yang memiliki minat belajar sepanjang hayat baik untuk kemampuan berkarir atau berwirausaha dalam bidang rekayasa Manufaktur Logam atau bidang yang terkait secara profesional.

Capaian Pembelajaran Program (CPL) Prodi Teknologi Rekayasa Manufaktur

  1. Mampu menerapkan nilai kemanusiaan dalam menjalankan tugas berdasarkan agama, moral, dan etika;
  2. Mampu bekerja dalam tim multidisiplin serta berkomunikasi dengan benar dan efektif sesuai etika profesional;
  3. Mampu menerapkan matematika dan sains ke dalam proses rekayasa manufaktur;
  4. Mampu mengidentifikasi dan menginterpretasikan prinsip rekayasa proses dalam pembuatan produk berbasis fleksibel manufaktur;
  5. Mampu mendemonstrasikan dan melakukan kajian kasus pada suatu sistem rakitan produk mekanik sesuai dengan standar yang berlaku;
  6. Mampu mengambil keputusan yang tepat dan menyelesaikan masalah berdasarkan pertimbangan logis, prosedur baku, standar teknis, dan prinsip K3 secara efektif dan efisien;
  7. Mampu merancang bangun produk dan sistem sesuai dengan standar baku yang berlaku;
  8. Mampu menginternalisasi semangat kemandirian, kejuangan, dan kewirausahaan.

Dengan pendekatan “Manufacturing Integrated Education” Mahasiswa diberikan kesempatan untuk mendalami pengetahuan pada bidang manufaktur melalui keterlibatan langsung dalam proses rekayasa, pengembangan produk serta proses produksi yang ada.

  • Konsentrasi Teknik & Sistem Produksi
  • Konsentrasi Teknik Perancangan dan Sistem Produksi
  • Konsentrasi Teknlogi Foundry
  • Konsentrasi Teknik Elektromekanik

Konsentrasi Studi Teknik Rekayasa dan Pengembangan Produk (TRPP)

Konsentrasi Studi Teknik Rekayasa dan Pengembangan Produk memberikan karakter kualifikasi/kompetensi kepada lulusan diantaranya adalah sebagai berikut:

  • Pengembangan produk dan proses
  • Merumuskan dan menterjemahkan konsep rancangan (conceptual design) menjadi rancangan rinci (detailed engineering design) yang didasarkan oleh:
    – Identifikasi spesifikasi teknis (engineering specification)
    – Solusi teknis (engineering/applied solutions)
    – Optimasi rancangan (design optimization)

Tingkat kualifikasi/kompetensi mahasiswa program studi teknik rekayasa dan pengembangan produk akan dicapai melalui pendekatan proses pendidikan vokasi yang berbasis pada penerapan kegiatan nyata pelayanan industri (industry based education – IBE) yang menjadi keunikan program pendidikan di Polman Bandung. Pada intinya proses pendidikan akan dilaksanakan dengan acuan:

  • Pengetahuan dasar dan pendukung (teori di kelas)
  • Pendalaman pengetahuan keahlian (teori dan praktek dalam sistem rekayasa, rancang-bangun, dan pengembangan produk)
  • Pembentukan keahlian (penanganan proyek industri nyata dalam lingkup rekayasa, rancang-bangun, dan pengembangan produk)
Penerimaan Mahasiswa