Majalengka, Polman Bandung – Pada hari Jumat, 12 Januari 2024 Kementerian Koordinator Maritim dan Investasi mengadakan rapat koordinasi pembangungan kampus II Polman Bandung Majalengka bertempat di Hotel Horison Kertajati Majalengka. Dalam rapat koordinasi ini dihadiri berbagai perwakilan maupun stakeholder terkait Pembangunan kampus II Majalengka Polman Bandung diantaranya Pj Bupati Majalengka, Dedi Supandi, Asisten Deputi Infrastruktur Pengembangan Wilayah Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Republik Indonesia, Djoko Hartoyo, Ka. Disdik Jabar Wahyu Mijaya, serta perwakilan dari Dirjen Vokasi, Kementerian PUPR, serta Forkopida se-Majalengka.
Rapat koordinasi ini merupakan tindak lanjut dari berbagai pertemuan yang telah di laksanakan dalam 2-3 tahun terkait pembagunan Kampus II Polman Bandung di Majalengka. Seperti kita ketahui bersama program Pembangunan Kampus II Polman Bandung Majalengka merupakan salah satu agenda Program Strategis Nasional yang berada di Kawasan Rebana terkait pengembangan Sumber Daya Manusia di bidang Pendidikan. Djoko Hartoyo yang merupakan Asisten Deputi Infrastruktur Kemenkomarves memaparkan bahwa saat ini Pembangunan kampus II Polman Bandung di Majalengka sudah sampai tahap Pembangunan awal di tahun 2024 ini, maka dari itu kegiatan ini merupakan bagian dari koordinasi seluruh pihak terkait agar proses Pembangunan berjalan sesuai dengan rencana.
Dedi Supandi yang merupakan Pj. Bupati Majalengka sebagai tuan rumah sangat mendukung Pembangunan kampus II Polman Bandung dikarenakan Pembangunan ini dapat meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia di Majalengka. Dedi Supandi juga mengatakan bahwa beliau sangat paham dan mengikuti setiap perkembangan kampus II Polman Bandung karena sebelumnya beliau menjabat Ka.Disdik Jabar yang merupakan bagian dari Pembangunan kampus II Polman Bandung sejak awal perencanaan.
Selanjutnya Direktur Polman Bandung, Mohammad Nurdin sangat gembira dan bersyukur bahwa akhirnya Pembangunan kampus II Polman Bandung di Majalengka berhasil di realisasikan berkat Kerjasama dan kerja keras yang luar biasa dari seluruh satuan kerja baik di pusat maupun daerah. Mohammad Nurdin mengatakan bahwa di tahun 2024 ini akan dibangun gedung technopole yang merupakan pusat teknologi and laboratorium terpadu di Polman Bandun kampus Majalengka. Technopole diharapkan tidak hanya sebagai pusat pembelajaran teknologi bagi mahasiswa tapi dapat berperan sebagai pusat pengembangan teknologi bagi pelaku industry yang ada di Indonesia terutama di Kawasan Rebana.
Dalam rapat koordinasi ini pula diagendakan berkunjung ke lokasi proyek Pembangunan kampus II Polman Bandung yang berada di daerah Majalengka. Dalam kunjungan lokasi proyek ini, sudah terlihat dengan jelas progress pekerjaan yang dilakukan mulai dari pengurugan akses jalan dan perataan tanah untuk Pembangunan Gedung. Wika Gedung sebagai kontraktor yang ditugasi oleh PUPR untuk membangun kampus II Polman Bandung sangat berharap dukungan dan Kerjasama dari semua pihak terutama di Majalengka agar dalam pelaksanaannya tidak mengalami kendala dan berjalan sesuai dengan rencana. (Egg)